Film dokumenter dapat digunakan sebagai media kampanye sosial, yaitu berguna untuk menyadarkan dan mengubah perilaku masyarakat melalui wacana tentang fenomena sosial yang dianggap berguna untuk kebaikan masyarakat, salah satunya adalah untuk media kampanye sosial tentang pemerataan pendidikan. Pemenuhan hak anak sangat penting dalam mensejahterakan anak, khususnya pemenuhan akan pendidikan. Pendidikan merupakan kebutuhan utama yang harus dimiliki setiap manusia, karena pendidikan merupakan salah satu sarana dalam meningkatkan taraf hidup manusia. Sekalipun pengaruh kemiskinan sangat besar terhadap anak-anak yang tidak bersekolah atau tidak bisa melanjutkan pendidikan, kemiskinan bukanlah satu-satunya faktor yang berpengaruh. Dibidang pendidikan, pemerintah menekankan program Pendidikan Wajib Belajar 9 tahun. Kenyataanya pendidikan tersebut hanya untuk dinikmati atau dilaksanakan pada masyarakat golongan keluarga yang mampu, lain halnya dengan keluarga yang tidak mampu atau kurang beruntung (keluarga pemulung), bagi mereka untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari saja mereka sudah kurang, apalagi harus untuk memikirkan biaya akan pendidikan bagi anaknya. Dalam kampanye sosial ini, digunakan pendekatan visual kreatif produksi melalui film dokumenter yang menjabarkan kehidupan langsung dari keluarga pemulung dan Sekolah alternatif yang terkait dengan faktor pemerataan pendidikan.

Kata Kunci : film dokumenter, kampanye sosial, pendidikan alternatif