Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan model revaluasi pada PT X, perbandingan metode pengukuran aset tetap antara model biaya dan model revaluasi pada PT X serta mengetahui dampak yang ditimbulkan akibat penerapan model revaluasi terhadap laporan keuangan yang disajikan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif deskriptif dengan mendeskripsikan penerapan metode pengukuran aset tetap dengan model revaluasi dan membandingkan dengan model biaya berdasarkan PSAK 16. Objek penelitian ini adalah PT X, sebuah perusahaan penyedia jasa pelabuhan batubara, khususnya pada perlakuan akuntansi aset tetap kepelabuhan yang direvaluasi pada tahun 2013. Data yang diambil merupakan data primer berupa wawancara dan data sekunder dari dokumentasi perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan penerapan model revaluasi berbeda dengan model biaya dari segi dasar nilai yang digunakan dan cara pengukurannya. Hasil penelitian ini juga menunjukkan beberapa dampak penerapan model revaluasi pada PT X: memperkecil laba dan profit margin, memperbesar nilai aset sehingga memperkecil rasio asset turnover dan return on asset, memperbesar ekuitas sehingga memperkecil debt to equity ratio, menurunkan tingkat keandalan dan dapat dipahami (understandability), serta meningkatkan tingkat nilai relevan dan dapat diperbandingkan (comparability).

Kata Kunci: Model biaya, model revaluasi, aset tetap, PSAK 16