ANALISIS NILAI OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS (OEE) SEBAGAI DASAR UNTUK PERBAIKAN EFEKTIVITAS KERJA MESIN CUT OFF DI PLANT X PT ABC | |
---|---|
Overall Equipment Effectiveness (OEE) merupakan salah satu aplikasi dari program Total Productive Maintenance (TPM) yang digunakan sebagai alat untuk menentukan tingkat efektivitas mesin. Setelah mengetahui nilai OEE, dilanjutkan dengan mengevaluasi nilai masing-masing faktor six big losses untuk menemukan faktor yang berpengaruh paling dominan. Berdasarkan hasil perhitungan six big losses itulah akan diketahui penyebab utama, yang selanjutnya dianalisis dengan metode Failure Mode Effect and Critical Analysis (FMECA) untuk mengetahui tingkat kekritisannya. Analisis cause and effect diagram juga dilakukan untuk mengetahui akar dari penyebab masalah tersebut. Pada penelitian ini dilakukan pengukuran nilai OEE di salah satu lini produksi PT ABC pada periode tahun 2014. Nilai OEE yang diperoleh adalah 33.54%, masih jauh di bawah nilai ideal OEE yaitu 85%. Hasil penelitian menunjukkan, bahwa faktor utama yang menyebabkan rendahnya nilai OEE adalah nilai availability, dengan nilai 54.27%. Setelah ditelusuri lebih lanjut, ditemukan bahwa yang menjadi penyebab utama adalah breakdown, yang mencapai 24.18%. Dengan menggunakan metode FMECA terhadap breakdown, ditemukan bahwa tingkat kekritisan paling tinggi terletak pada flexible coupling dan clamp, yang akar masalahnya disebabkan oleh unsur-unsur mesin, manusia, metode, material, dan lingkungan. Dalam mengatasi masalah tersebut, disarankan untuk menerapkan autonomous maintenance, salah satu pilar TPM. |
|
Statement of Responsibility | |
Author(s) | Mawaddatul Fitri Wahyuni (1112003036) - Personal Name |
Edition | |
Call Number | UB/TIK-TIN/15/005 |
Subject(s) | TPM OEE six big losses FMECA cause and effect diagram autonomous maintenance |
Language | Indonesia |
Publisher | Universitas Bakrie |
Publishing Year | 2015 |
Specific Detail Info | |
File Attachment | LOADING LIST... |
Availability | LOADING LIST... |