Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh rasio keuangan (financial leverage, net profit margin dan current ratio), corporate governance (presentase anggota board yang merupakan pemegang saham, presentase komisaris independen dan proporsi kepemilikan publik), perilaku pemegang saham (pemberian hutang kepada pihak istimewa) dan intellectual capital (human capital, process capital dan innovation capital) terhadap financial distress. Penelitian ini menggunakan satu variabel kontrol yaitu ukuran perusahaan. Sampel penelitian terdiri dari 542 firm years di BEI periode tahun 2008 sampai dengan 2009 yang berbentuk unbalance panel. Kriteria financial distress dalam penelitian ini diukur dengan menggunakan 3 pengukuran yaitu tidak membayar deviden, arus kas dari operasi yang lebih kecil dari utang jangka panjang yang jatuh tempo saat ini dan mengalami penurunan kas, tidak membayar dividen, serta ekuitas negatif. Analisis data menggunakan regresi logistik. Hasil analisis menunjukkan bahwa current ratio memberikan pengaruh negatif terhadap financial distress tetapi untuk proksi urutan kejadian tidak signifikan. Net Profit Margin memberikan pengaruh positif tetapi tidak signifikan terhadap financial distress. Financial leverage memberikan pengaruh positif terhadap financial distress tetapi untuk proksi urutan kejadian tidak berpengaruh signifikan. Proporsi komisaris independen memberikan pengaruh tidak signifikan terhadap financial distress tetapi untuk proksi urutan kejadian berpengaruh positif. Proporsi board yang merupakan pemegang saham memberikan pengaruh negatif terhadap financial distress. Proporsi kepemilikan publik memberikan pengaruh positif terhadap financial distress tetapi untuk proksi urutan kejadian tidak berpengaruh signifikan. Procces capital memberikan pengaruh negatif terhadap financial distress tetapi untuk proksi urutan kejadian tidak berpengaruh signifikan. Innovation capital memberikan pengaruh negatif terhadap financial distress. Human capital tidak memberikan pengaruh terhadap financial distress. Key word : rasio keuangan, corporate governance, perilaku pemegang saham, intellectual capital, financial distress